Tentang Perawatan Ikan Komet

Ikan hias merupakan termasuk usaha agribisnis yang sangat berkembang di indonesia. Hampir semua jenis ikan hias di indonesia laku dipasaran, bahkan beberapa diantaranya juga di import ke negara lain.
Kali ini saya akan membahas ikan komet. Yaap bener ikan yang wujudnya menyerupai ikan koki ini juga salah satu ikan yang laku dipasaran. Jika anda berkunjung ke pasar ikan hias di indonesia, sudah hampir pasti akan menemui ikan ini.

Carassius Auratus, merupakan nama latin ikan hias air tawar ini, merupakan ikan yang hidup di perairan dangkal yang airnya mengalir pelan dan sejuk. pemeliharaannya yang mudah dan simpel membuat semua penghobi ikan hias pasti pernah memeliharanya. Dapat dipelihara di akuarium maupun kolam tanah layaknya ikan koi, ikan berukuran kurang lebih 10 cm ini dapat diberi pakan cacing sutra, cacing darah. Ikan yang awal mulanya dikembangbiakkan di amerika di abad 19 ini mempunyai bentuk yang juga cantik, dengan ekor panjang dan terbagi 2, terlihat indah saat mereka sedang berenang bersama sama.

Ikan komet yang sebenarnya merupakan strain ikan mas koki ini mempunyai ketahanan tubuh yang lebih baik daripada ikan mas koki sendiri. Harga ikan komet sendiri masih berada di kisaran Rp 1000- Rp 2500. memang tergolong murah, dan harga tersebut adalah harga dari para petani komet.

Budidaya Ikan Komet

Bicara soal pemijahan tidak dapat lepas dari media pemijahan. Yang sesuai dengan ikan komet wadah ukuran 60x40x40. Dengan bentuk persegi panjang, sebaiknya air untuk pemijahan ini dari adalah air sumur yang telah diendapkan semalam. Sambil di inapkan air juga di aerator agar kandungan oksigen dalam air bertambah. Jangan lupa juga siapkan substrat berupa plastik bening untuk meletakkan telur telurn komet nanti jika mereka bertelur.

Calon induk, yang telah siap dapat dilihat dengan tanda tanda sebagai berikut

Induk Jantan

• Pada sirip dada ada bintik-bintik bulat menonjol dan apabila diraba jadi kasar.
• Induk yang telah masak apabila diurut pelan kerarah lubang genital bisa keluar cairan berwarna putih

Induk Betina

• Pada sirip dada ada bintik-bintik dan jadi halus apabila diraba.
• Apabila diurut, keluar cairan kuning bening. pada induk yang telah masak, perut jadi lembek dan lubang genital kemerahan merahan.

Ciri lain jika ikan komet tersebut siap yaitu, kedua induk salin mendekat atau biasanya induk jantan akan mengejar ngejar betinanya dan mendekat.

Penetasan Telur, telur akan menetas setelah umur 2-3 hari setelah dikeluarkan dari induk betina. Jumlah telur komet sangat banyak bisa sampai mencapai 1000 ekor sekali pijah. Burayak yang baru menetas tidak usah diberi pakan selama 2 hari dikarenakan masih mempunyai persediaan egg yolk di tubuhnya.

Perawatan Burayak, Perawatan buarayak ikan komet setelah umur 3 hari, yakni dengan memberinya artemia yang telah kita kultur sebelumnya. Pemberian artemia secukupnya saja, karena jika terlalu banyak akan menumpuk dan mati yang menyebabkan kualitas air menjadi jelek yang pada akhirnya juga berpengaruh kepada burayak.
 Setelah berumur lebih dari 10 hari, burayak ikan komet dapat diberi pakan berupa kutu air saring, dan di umur 15 hari kolam burayak harus sudah diberi aliran air yang halus agar sirkulasi oksigen ada.

Nahh demikian postingan tentang ikan komet, semoga sedikit sharing kali ini bermanfaat bagi kawan kawan semua.